Imam Nana Penyanyi dangdut dipasarkan untuk berduet sebaliknya pula ada yang berduet namun sudah berpasangan, sebut saja Rita Sugiarto dan Zacky Zimah, Mega Mustika dan Johnny Iskandar, Ona Sutra dan Dahlia, Misye Arsita dan Agus Leo, Shinta Bella dan suami atau Ine Sinthya dengan Andri Shambas, mesti beberapa sudah tak bersama lagi namun saya yakin ada pasangan duet fenomenal yang di sebutkan di atas, yups mereka adalah Imam S Arifin dan Nana Mardiana. Kesuksesan Iis Dahlia, Imam S Arifin, Dewi Yull, Rana Rani me recycle lagu melayu memang cukup berpengaruh, Terbukti jejak ini diikuti duet Nada Soraya dan Nadi Baraka dengan album perdana Malam Terakhir karya Raja Dangdut disusul Shinta Bella dengan album Pertemuan, Imam dan Nana hadir pula dalam mini Album Cuma Kamu masih karya Rhoma Irama, kesuksesan ini tentu bikin ketagihan. selepas Album solo Nana, proyek Seminggu Di Malaysia diluncurkan berisi lagu lama Album yang diedarkan M3 Record ini jadi pengobat bagi fans keduanya, membawakan karya Zakaria, inilah duet mesra terakhir Imam dan Nana bersama H.Ukat S yang sudah berlangganan dengan Album Imam, 10 lagu ini tampil dengan elegan, inilah kesungguhan mereka berdangdut dengan apa adanya namun tetap mempesona ''Erik Pradiyanata''
side a.
- Seminggu Di Malaysia (Cipt.Zakaria)
- Curhat (Cipt.Nana Mardiana)
- Sedih Sekali (Cipt.Hanief Radin)
- Taqdir (Cipt,Nana Mardiana)
- Hati Yang Sakit (Cipt.Leo Waldy)
side b.
0 komentar:
Posting Komentar